Bila dilihat dari
segi bahasa, daftar pustaka memiliki pengertian sebagai suatu daftar yang
didalamnya mencatumkan nama pengarang, judul buku, penerbit, tahun terbit dan
hal-hal lainnya yang terkait, penempatannya berada pada bagian akhir sebuah
karangan atau buku dan susunannya diurutkan berdasarkan abjad.
Dalam
dunia tulis menulis pasti kita sudah tidak asing dengan istilah daftar pustaka.
Namun permasalahan yang ada kerap kali kita bingung dalam
Menuliskan daftar pustaka yang baik dan benar. Kesalahan yang sering
dialami oleh akademis dalam menulis daftar pustaka adalah ketika pemberian
tanda baca seperti titik, koma, tanda kurung, dan sejenisnya. Maka dari itu,
agar penulisan daftar pustaka sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia serta
sesuai dengan EYD (ejaan yang disempurnakan) yang berlaku, berikut
penjelasan tentang Cara Menulis Daftar Pustaka yang Baik dan Benar.
FUNGSI DAFTAR PUSTAKA
Dari uraian singkat
diatas mungkin ada sudah sedikit memahami apa itu yang dinamakan dengan daftar
pustaka, sebelum kita melanjutkan sesuai tengan tema kita hari ini yakni contoh
daftar pustaka yang baik dan benar, ada baiknya kita jelaskan terlebih dahulu
apa saja fungsi Daftar Pustaka.
Beberapa fungsi
adanya daftar pustaka dalam sebuah karya tulis diantaranya adalah sebagai
berikut :
Untuk
memberitahu kepada pembaca bahwa apa yang telah ditulis bukan hanya didapat
dari pemikiran sendiri namun juga mengambil dari pemikiran orang lain yang
telah ditulis dalam buku yang tercantum dalam daftar pustaka.
Bagi pembaca yang
ingin menelaah lebih jauh tentang pernyataan yang telah ditulis dalam karya
tulis yang dibuat maka bisa secara langsung mencarinya dari daftar buku yang
telah ditambahkan.
Untuk
memberikan penghargaan kepada penulis buku yang tercantum sehingga dari
pemikirannya terselesaikanlah sebuah karya tulis.
Penulis akan
dipandang lebih profesional ketika mencatumkan daftar pustaka.
UNSUR DAFTAR PUSTAKA
Dalam menuliskan
daftar pustaka ada beberapa hal penting yang sebaiknya anda ketahui, termasuk
juga unsur-unsur dalam yang harus ada dalam penulisan daftar pustaka,
unsur-unsur tersebut yakni:
Nama
pengarang
Judul buku/artikel
Data publikasi (penerbit, tempat terbit (tahun terbit, edisi buku)
Peran Daftar
Pustaka
a.
Sebagai penggambaran dari sumber tulisan yang
diperoleh.
b.
Sebagai peninjauan tentang pengetahuan,
pengalaman, bahkan pertanggungjawaban penulis buku rujukan tersebut.
c.
Untuk mengantisipasi tuduhan plagiasi
intelektual
Penulisan Daftar Pustaka yang diambil dari Buku
Unsur-unsur yang
digunakan adalah :
a.
Nama Penulis diikuti tanda titik (.)
b.
Tahun Terbit diikuti tanda titik (.)
c.
Judul buku ditulis miring (italic) diikuti tanda
titik (.)
d.
Kota penerbit diikuti tanda titik dua (:)
e.
Nama perusahaan penerbit diikuti tanda titik (.)
Contoh : Mustava
Wijayakusuma. 2009. Mukjizat Air Putih. Yogjakarta: Data Media.
Hal-hal yang perlu diperhatikan :
Hal-hal yang perlu diperhatikan :
a.
Tulis nama penulis sesuai dengan huruf alfabet
(A-Z).
b.
Apabila nama penulis sama namun judul buku
berbeda, maka dibawah nama diberi tanda garis panjang sebanyak 10 sekaligus
mengurutkan tahun yang lama ketahun yang lebih baru.
Contoh:
Mustava
Wijayakusuma. 2009. Mukjizat Air Putih. Yogjakarta: Data Media.__________.
2010. Khasiat Air Putih. Yogjakarta: Data Media.
c.
Apabila mendapatkan buku dengan dua penulis,
maka nama kedua penulis tersebut di tulis semua.
Contoh : Suharsimi
Arikunto dan Cepi Safruddin Abdul Jabar. 2010. Evaluasi Program Pendidikan.
Jakarta: Bumi Aksara.
d.
Jika nama penulis banyak (lebih dari satu
orang), maka penulis utama yang dicantumkan kemudian diberi tanda koma dan
diikuti dkk (dan kawan-kawan).
Contoh: Zuhdi,
dkk. 2008. Cara Menulis Buku. Malang: Rena Press.
e.
Jika penulis buku orang asing, maka penulisan
namanya dibalik dan diikuti tanda koma. Hal ini dikarenakan nama asing
meletakkan nama sendiri di belakang nama keluarga atau nama marga.
Contoh : Harrison,
P. 1987. The Greening of Africa. Penguin Books: New York.
Contoh Penulisan Daftar Pustaka
Penulisan daftar
pustaka juga berbeda-beda tergantung dari apa yang dijadikan sumber daftar
pustaka tersebut. Berikut penulis daftar pustaka yang bersumber dari :
Buku:
Nama pengarang
(penulisan nama dibalik dari belakang Misal : Naufa Zahra, maka menjadi “Zahra,
Naufa” ), tahun terbit, judul, tempat terbit dan tahun terbit.
Arisandi, Yahoma
dan Yoovita Andriani. 2001. Tanaman Obat Plus Pengobatan Alternatif.
Jakarta: Setia Kawan.
Said, Ahmad. 2007. Khasiat
dan Manfaat Temulawak. Jakarta: Sinar Wadja Lestari.
Dalimartha,
Setiawan, dr. 2001. 36 Resep Tumbuhan Obat untuk Menurunkan Kolesterol.
Jakarta: Penebar Swadaya.
Hariani,
Sangat M. dkk. 2000. Kamus Penyakit dan Tumbuhan Obat Indonesia. Jakarta:
Yayasan Obor Indonesia
Internet :
Rahimawati. 2013. Contoh
Daftar Pustaka dan Cara Penulisannya,http://contohsuratku.com/contoh-daftar-pustaka-yang-baik-dan-benar.html,
(diakses 22 Mei 2013)
Koran:
Rahimawati, B. 10
Mei, 2013. Unsur penting dalam penulisan daftar pustaka. Majpahit Pos ,
hlm. 2 & 6
UU, Permen dan Kepres:
Republik
Indonesia. 2003. Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Sekretariat
Negara
Ensiklopedia, Kamus:
Stafford-Clark, D.
1978. Mental disorders and their treatment. The New Encyclopedia
Britannica. Encyclopedia Britannica. 23: 956-975.
Chicago, USA .
Echols, J.M. dan Shadily, H. (Eds). 1989. Kamus Inggris – Indonesia. Jakarta:
PT Gramedia.
Skripsi, Tesis, Disertasi, Laporan Penelitian:
Kuncoro, T. 1996. Pengembangan
Kurikulum Pelatihan Magang di STM Nasional Malang Jurusan Bangunan, Program
Studi Bangunan Gedung: Suatu Studi Berdasarkan Kebutuhan Dunia Usaha Jasa
Konstruksi . Tesis tidak diterbitkan. Malang: PPS IKIP MALANG.
Film (Movie):
Oldfield, B.
(Producer) 1977. On the edge of the forest. Tasmanian Film Corporation.
Hobart, Austraalia,. 30 mins.
Referensi :
No comments:
Post a Comment